bete, talas
terbalik
kakek
kakak, abang
kakak perempuan
putar, memutari
pusing
bapak
adik laki-laki
akal, pikiran
angan-angan, cita-cita
anggapan
bodoh
tanjung
bambu untuk memotong
bengkok, miring
berat
turun
parah
bicara
sukun
pohon sukun
sayur
arus
baju
bendera
berbaju
ayam
kandang ayam
bulu ayam
ayam berkokok
keladi
lidah
rotan besar
cebok, menceboki
berak
mirip
gagah
membasahi
wajah
cemberut
sepeda
kotoran (tahi) manusia
timur, tempat matahari terbit
beda
anjing
anak anjing
pisang
keriting
acak-acakan
naik
famili, kerabat
tua (tentang buah)
perut
kembung
mulas
mencret
kenyang
kenyang
perut buncit
mulas
induk
saudari perempuan bapak
pergi
duga, menduga
cerdas, pintar
anjlok
meluncur, menggelinding
balik, membalik
ular
pelangi
ulat
minum
burung gagak
deras
jeruk asam
kulit
cangkang
tikus rumah
jongkok
laba-laba
ladang, kebun
diri, berdiri
dangau
kelakuan
petani
mendirikan
ambil, mengambil, menjemput
bawa, membawa
beri, memberi
dapat, mendapat
capai, mencapai
urat
kejang urat
nadi
pucuk
baring, berbaring
isap, mengisap
anggun
bunga bakal buah
tiup, meniup
paman
naik
tari, tarian
ombak
di luar
sirih
burung kakak tua hijau
jerawat
bulan
bulan sabit
datang bulan
bulan purnama
rotan halus
kodok besar yang tidak bersuara
lebar, luas
lunak
bebas
jauh
hapus, menghapus
kayu merbau, kayu besi
laut
jampi-jampi yang membuat orang tidak suka
sudah
meninggal
lemak
pincang
rambut
sisir
panggil, memanggil
gigil, menggigil
terang
menyala
bengkak
lebam
kerja bakti
bangku
gemuk
petik, memetik
pernah
merah
soa-soa
bangun
belut
nibung
tempat ikan
antar, mengantar
lepas
menghentikan
mengerang
campur, mencampur
anyaman
uban
uban yang masih bercampur dengan warna hitam
uban yang sudah berwarna putih semua
buang, membuang
lempar, melempar
air
sungai
mata air
anak sungai
bah (air yg meluap, mengalir deras)
ubi jalar
lubuk (bagian yang dalam di sungai)
selam, menyelam
danau
lain
tebang, menebang
tunggu
menunggu
haus
berenang-renang
burung belibis
muara sungai
lurus
mandi
sumur, kolam
kutu air
berenang
dusun, kebun
cuci, mencuci
bunuh, membunuh
jurang
hanyut
mata air
basah
hulu sungai
alir, mengalir
melengkung
celana
celana panjang
celana pendek
daging kering
erat, mengikat
kawin, menikah
kesatu
dingin
makan
ramah
paru-paru
ikhlas
telungkup
napas
di dalam
tidak sabar
bijaksana
cinta, sayang
dada
penyakit asma
bernapas
emut, mengemut
mulut
kedua
ketiga
dekat
ikan
kuskus
keempat
adik kandung
kelima
membanggakan
kabar, berita
pinang
ludah pinang
celana dalam
dayung
barapen
menghantam
memukul
menganiaya
hati
kuat (tentang tenaga)
tulang
rambut yang malas tumbuh
kuat
kuat
daun
burung taon-taon
sagu
ulat sagu, ulat pohon yang bisa dimakan
hangat
berdoa
gereja
kayu, pohon
tikus hutan
biji-bijian
rimbun
bibit
jin
dinding
papan
akar
berdiri tegak
anak
mengandung, hamil
menantu perempuan
gadis kecil atau remaja
anak tiri
sapaan untuk anak
melahirkan
sungsang
memukul
kepala adat
bayi
bopong, membopong
kaya
uang, harta, mas kawin
tebal (tentang rambut)
lumur, berlumuran
mendung
kamar
galas, kayu pemikul
cemas
masuk
keponakan
burung kakaktua merah
mata kail
bosan
iri, cemburu, dengki
jengkel
kelelawar
kalong
botak
menderita
sakit
badai
barat, arah matahari terbenam
buyut (orang tua kakek atau nenek)
siul
pemberani
panggil, memanggil
terima, menerima
lemah
mengidam
lebat
hutan
cucu
banyak
banyak
ludah
meludah
nelayan
berburu
langit-langit
menguap
belum
dahulu
sejak
cium, mencium
peluk, memeluk
hantu
ubun-ubun
kaki, tungkai
keseleo
duduk bersila
jejak
betis
berjalan
menginjak
mata kaki
kaki terganjal
jari kaki
antuk, terantuk
tumit
mendayung
bisu
hidung
pesek
lubang hidung
babi
burung kakaktua putih
anggur, menganggur, tidak kerja
jilat, menjilat
cium, mencium
endus, mengendus
tangkap, menangkap
centil
cukur, mencukur
belalang
daki, mendaki
kakak dari istri
kakak dari suami (kakak ipar)
berdua
singgah
tebu
menyusui
payudara
jahe, halia
nakal
menyangga
burung hantu
nanah
dorong, mendorong
lari-lari
bukit, gunung
gampang
mentimun
pusar
tali pusar
mengunyah makanan
panas, pedis
gelang
jual, menjual
kecil
mengecilkan
sangat, sekali
roh jahat
dua
kembar
dua-dua
sebentar
juling
pelotot, memelototi
alis mata, bulu mata
lirik, melirik
rabun, rabun buta
intip
tahi mata
warna putih di dalam mata
intai, mengintai
dapat, mampu
mata
mata
pingsan
tertawa
buntu, jalan terputar
kaku
alangan
malam
selamat malam
siapa
selamat siang
tadi
tengah hari, siang
membeku
lupa
landai (menurun sedikit demi sedikit)
tepian
bubungan
tiga
tiga-tiga
tebing
terjal
ubi jalar
terkejut
asap
tercemar
kerongkongan
lusa
bambu
bambu yang bercabang
bambu yang berukuran besar
bambu yang biasa membuat suling
dahak, lendir
mana
pesan
berbicara, berkata
cadel
berbohong
lucu
cecar, mencecar
bangkang, membangkang
membantah
marah
memfitnah
pendiam
gagap
ejek, mengejek
menyuruh
teriak
pemarah
cekcok
didik, mendidik
diam-diam
dia, ia
bau
mempunyai
nya
mereka
mereka (yang belum dikenal)
cocok
akrab
semua
kemarin
tengah
angin, udara
itu
karena
di situ
begitu
baru
mengaso
cacar air
gatal
kurap
kudis
demam
gusi
ibu, mama
ada (hadir)
ini
di sini
berakhir, berhenti
ajal
bau
amis, basi
tifa
buaya
akar tuba
barter
bunga
matahari
gerhana matahari
musim panas
teja, senja
mencakar, menggaruk
curi, mencuri
pencuri
selamat pagi
pagi
larang, melarang
hangus
siang
udang
udang hitam besar
udang putih besar
ebi (udang kecil yang di danau)
rumput yang tumbuh di halaman atau kebun
apung, mengapung
dangkal
balas, membalas
banting, membanting
panah
bedil
memanah
memanah
busur
tali busur
rusak, buruk, jelek
bahaya
rasa pahit
empedu
asin
tua (tentang manusia)
cegah, mencegah
cerai, bercerai
terima kasih
doa kami
abai
membelah
membelah
ringan
lihat (perintah)
melihat, amat, mengamati
terbit
terbang
menceburkan
lompat-lompat, menggelepar
tua (tentang rumah)
lari
tumbuh
cabut, mencabut
hilir
bata-bata, terbata-bata
banting, membanting
letus, meletus
terbebas
membicarakan
tendang, menendang
bocor
gila
bengong
tebal
kupu-kupu
menangis
alang-alang
bernyanyi
perahu
burung
mangga
mendidih
pagi buta, subuh
bantal
panjang
tinggi
lama
Tuhan
hidup
ikan yang hidup di air tawar ukurannya sebesar tiga jari dengan panjang sekitar 10 cm
membujuk
membuai
jampi-jampi supaya menarik perhatian
kantong semar
bambu yang berukuran sedang
kapak batu
besok
buntu
ajak, mengajak
salah
cerewet
batuk
tahi hidung, kotoran hidung, ingus
kodok kecil yang biasa di pohon
membagi
tidur, menidurkan
berbaring
tikar dari daun pandan
gali, menggali
guntur
antar, mengantar
duri
ginjal
embun, kabut
butiran air di daun (sisa embun)
awan
garuk, menggaruk
jemput, menjemput
kena, terkena
bahu, lengan
akhir, belakang
beres, selesai, sudah
cukup
atap
ujung
halaman
sarang laba-laba
keluarga batih, keluarga inti (satu keluarga terdiri dari bapak, ibu, dan anak)
burung berwarna hitam putih yang biasanya terbang sepasang dan hanya bersuara pada pagi dan sore hari
lalat babi
pintu
palang pintu
sukun hutan
cacat, lumpuh
jatuh
kepala
jaga, menjaga
dingin
galah untuk menarik buah dari pohon
jolok, menjolok
bengkok